AAL, Surabaya (12/4) | Untuk meningkatkan disiplin diri dan etos kerja bagi personelnya, Akademi Angkatan Laut (AAL) menggelar Peringatan Nuzulul Qur’an 17 Ramadhan 1444 H /2023 Masehi yang dihelat di gedung Maspardi, Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya, Rabu (12/4).
Peringatan yang mengusung tema “Memaknai Ibadah Puasa Ramadhan Untuk Meningkatkan Disiplin Diri dan Etos Kerja Prajurit TNI” menghadirkan penceramah KH. Khozin Mustafid, S.Ag., M.Pd.l (Pengasuh Pesantren Salafiyah Tahfidh Al Qur’an, An Najah Surabaya), yang diawali dengan penampilan Badai Hadroh Taruna AAL, dilanjutkan dengan pembacaan Al Qur'an oleh Sermadatar (T) Ikhsan dan Saritilawah Sertar (S) Raden Rara Intan.
Hadir pada peringatan keagamaan ini Gubernur AAL Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi, Wagub AAL Laksma TNI Dato Rusman SN., Seklem AAL Laksma TNI Ni Ketut Prabhawati, Pejabat Utama AAL, Ketua Cabang BS Jalasenastri AAL yang juga merupakan Ibu Asuh Taruna AAL Ny. Nana Endi Supardi, Wakil Ketua Cabang BS Jalasenastri AAL Ny. Fara Dato Rusman SN. beserta jajaran Pengurus CBS Jalasenastri AAL, Antap dan Taruna AAL.
Pada kesempatan tersebut Gubernur AAL mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan tahun 2023 kepada warga muslim AAL, semoga di bulan suci yang penuh limpahan berkah dan ampunan ini, kita dapat meningkatkan iman dan taqwa serta lebih ikhlas lagi dalam melaksanakan tugas dan pengabdian di lembaga AAL yang kita banggakan ini.
Gubernur AAL juga mengucapkan terima kasih kepada Ustadz KH. Khozin Mustafid, yang berkenan meluangkan waktunya, untuk memberikan tausiyah kepada warga muslim AAL, semoga uraian hikmah yang disampaikan dapat meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, yang juga menghadirkan anak-anak yatim-piatu dan Warakawuri dilingkungan Akademi Angkatan Laut
Sementara itu Ustadz KH. Khozin Mustafid dalam ceramahnya mengungkapkan arti Ramadhan dari segi etimologi yakni “membakar” yang memiliki dua dimensi pengertian yaitu membakar dosa-dosa kita dan membakar semangat kita. Harapannya dalam bulan Ramadhan ini kita semua mendapatkan pengampunan segala dosa-dosa yang telah lalu, apalagi dengan adanya malam Laitul Qadar.
